TEMANGGUNG - Anggota Kodim 0706/Temanggung mengikuti kegiatan Literasi Digital Sektor Pemerintah di TNI oleh kemenkominfo Tahun 2023 secara daring yang diselenggarakan oleh Mabes TNI, bertempat di aula Makodim 0706/Temanggung. Selasa (1/8/2023).
Pasi Ter Kodim Kapten Inf Aris Setiyanto memerintahkan kepada para peserta literasi digital agar mendengarkan dengan seksama apa yang nanti disampaikan oleh para narasumber selama daring Literasi Digital, sehinga nantinya dapat di sampekan kepadan anggota lainnya di setiap jajaran Koramil Temanggung.
Hal yang demikian disampaikan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., tantangan dunia digital semakin besar dan semakin berdampak terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara, konten konten negatif terus bermunculan di tengah masyarakat, “demikian pula kejahatan di ruang digital juga semakin meningkat, hoax penipuan daring perjudian online eksploitasi seksual pada anak, prostitusi online, perundungan siber, ujaran kebencian dan sebagainya. Yang tadi sudah disampaikan bapak presiden telah mengancam persatuan dan kesatuan bangsa”ungkapnya.
Baca juga:
TNI dan Masyarakat Tak Kenal Lelah
|
"Sebagai anggota TNI merupakan suatu kewajiban bagi kita semua untuk terus memerangi konten negatif, kita harus membanjiri ruang digital dengan konten konten yang positif, konten yang akan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, untuk bisa berperan lebih tentunya kita harus memiliki kecakapan digital agar mampu menciptakan lebih banyak konten konten kreatif yang mendidik dan menyejukkan”, pintanya
Panglima TNI mengatakan hampir semua prajurit TNI dan keluarganya memiliki Handphone dalam penggunaannya perlu diatur dan disosialisasikan. "Kita tahu diseluruh dunia instansi militer menganut azas kerahasiaan, ada hal yang bisa di publikasi ada yang tidak, ini harus menjadi perhatian bagi seluruh prajurit dimanapun berada, " tegas Panglima TNI.
Lebih lanjut Panglima TNI mengatakan kedepan dunia maya akan menjadi ajang kampanye yang bisa memacu polarisasi dan perpecahan bangsa menghadapi Pemilu 2024.
"Untuk mengatisipasi hal tersebut mari kita tingkatkan kemampuan literasi digital kita, mari kita redam gejolak pemilu melalui upaya nyata dengan tidak menyebar berita yang berbau hoax untuk memecah belah bangsa, " himbau Panglima TNI.
Pewarta :@ziz